Thursday

Museum-Museum di Indonesia yang Terfavorit bagi Turis Asing

One web id — Khususnya di Indonesia, museum yang pertama kali dibangun adalah Museum Radya Pustaka. Selain itu dikenal pula Museum Gajah yang konon dianggap sebagai paling terlengkap koleksinya di Indonesia, Museum Wayang, Persada Soekarno, Museum Tekstil serta Galeri Nasional Indonesia yang khusus menyajikan koleksi seni rupa modern Indonesia.
Museum-Museum di Indonesia yang Terfavorit bagi Turis Asing

Negara kita Indonesia memiliki banyak sekali museum yang menarik untuk dikunjungi. Setidaknya Ada 6 Museum favorit para wisatawan di Indonesia yang wajib didatangi. Berbagai alasan menjadikan museum ini dikunjungi oleh para wisatawan, mulai dari karya seninya hingga latar belakang sejarahnya. Berikut ini ada 6 Museum Terfavorit di Indonesia khususnya bagi turis mancanegara.


1. Museum Ullen Sentalu, Yogyakarta
Museum Ullen Sentalu, terletak di daerah Pakem, Kaliurang, Kabupaten Sleman, adalah museum yang menampilkan budaya dan kehidupan para bangsawan Dinasti Mataram beserta koleksi bermacam-macam batik. Sebanyak 17 persen para wisatawan yang memilih Museum Ullen Sentalu di Yogyakarta sebagai museum favorit. Ullen Sentalu merupakan singkatan dari Ulating Blencong Sejatine Tataning, yang artinya pelita kehidupan. Museum ini terletak di Jalan Boyong di daerah Kaliurang, Yogyakarta. Pastikan para wisatawan menyediakan waktu sedikitnya 1 jam untuk menjelajah kisah Dinasti Mataram dan berbagai kisah menarik dari Kasunanan Solo dan Kasultanan Yogyakarta. 

2. Museum Tsunami, Aceh

Wisatawan bisa mengenang tragedi duka 8 tahun silam, musibah gelombang tsunami yang menimpa Aceh di Museum Tsunami Aceh. Detik terjadinya tsunami, momen menegangkan, dan sisa-sisa tragedi ini terangkum dalam sebuah museum. Museum Tsunami Aceh berlokasi di Jalan T Iskandar Muda, Banda Aceh, Provinsi Aceh. Museum Tsunami Aceh menempati bangunan 4 lantai dengan luas 2.500 meter persegi. Berbagai penunjang audio dan video disediakan agar pengunjung dapat merasakan dramatisnya musibah tsunami. 

3. Museum Kereta Api Ambarawa

Apabila ingin kembali ke masa kolonial Belanda dengan kereta api? Berkunjunglah ke Museum Kereta Api Ambarawa. Stasiun ini dibangun pada tahun 1873 dan mempunyai luas 127.500 meter persegi. Masih ada sekitar 57 persen kumpulan museum lain yang menjadi favorit para wisatawan. Masing-masing museum disukai karena karya seninya dan sifat mengedukasi dari museum tersebut.

4. Museum Nasional, Jakarta
Museum Nasional di Jakarta Pusat biasanya identik dengan bangunan tua dan berisi barang prasejarah. Masuk lebih dalam lagi, pengunjung akan menemukan ruangan modern, dan tentunya koleksi yang tertata rapi. Di sana, para wisatawan tak hanya melihat bersejarah, tapi juga seolah diajak jalan-jalan ke masa lampau. Dengan harga tiket hanya seharga Rp 3.500, pengunjung dapat melihat beraneka patung arca peninggalan kerajaan zaman dulu.

5. Museum Bank Indonesia, Jakarta 
Museum ini dipilih sebanyak 8 persen oleh wisatawan. Museum Bank Indonesia terletak di Jalan Pintu Besar Utara No 3, Jakarta Barat. Museum Bank Indonesia menyajikan tidak hanya sejarah perekonomian Indonesia, tapi juga sejarah perjuangan para pahlawan. Museum edukatif ini dikunjungi wisatawan dari segala usia. Di museum Bank indonesia, wisatawan tidak akan merasa bosan. Hal ini karena Anda bisa menikmati setiap langkah mempelajari sejarah via diorama yang dikemas apik dan modern.

6. Museum Wayang, Jakarta 

Museum ini terletak di Jl Pintu Besar Utara No 27, Jakarta Pusat. Sebanyak 7 persen wisatawan menjadikan museum yang memiliki salah satu benda warisan budaya Indonesia menjadi pilihan favoritnya. Setidaknya ada lebih dari 4.000 buah wayang yang bersemayam di sini. Semua itu dipajang rapi di lantai satu dan lantai dua. Di museum ini ada mesin informasi yang akan menjelaskan berbagai hal mengenai koleksi wayang Indonesia yang ada di Museum Wayang.

No comments:

Post a Comment